Faktor penyebab inilah yang pertama harus dihilangkan dengan obat yang sesuai seperti : antitussiva, analgetika, obat-obat vasodilator, antidepresiva, sedativa atau transquilizer.
Bila penanganan di atas tidakberhasil, barulah gunakan obat-obat hipnotika dengan dosis serendah mungkin. Hipnotika efektif mempercepat dan memperpanjang waktu tidur dengan mengurangi frekuensi bangun dan memperbaiki kualitas tidur. Penggunaan sebaiknya dihentikan bila penderita dapat tidur dengan normaluntuk mencegah habituasi dan adiksi.
Persyaratan obat tidur yang ideal :
- menimbulkan keadaan yang sama dengan tidur normal
- tidak tertimbun dalamtubuh
- tidakkehilangan khasiat pada penggunaan jangka panjang
- depresi pernafasan
- tekanan darah turun
- hang-over
- berakumulasi di jaringan lemak
Secara kimiawi ,obat-obat hipnotika digolongkan :
- golongan barbiturat : fenobarbital, butobarbital, siklobarbital, heksibarbital
- golongan benzodiazepin : flurazepam, nitrazepan, triazolam
- golongan alkohol dan aldehida : kloralhidrat dan turunannya serta paraldehida
- golongan bromida : garam bromida dan turunan urea
- golongan lain : senyawa piperindindion dan metaqualon
- Diazepam
- indikasi : hipnotika dan sedativa, anti konvulsi, relaksasi otot dan anti ansietas
- kontra indikasi : -
- efek samping : -
- sediaan : Diazepam (generik) tablet 2 dan 5 gram
- indikasi : hipnotika, sedativa, anestetika premedikasi operasi
- kontra indikasi : -
- efek samping : amnesia (hilang ingtan)
- sediaan :
- indikasi : hipnotika dan sedativa
- kontra indikasi : -
- efek samping : merusak mukosa lambung, usus, dan ketagihan
- sediaan : Diazepam
0 komentar:
Posting Komentar